Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

°Listrik Dinamis - Srugul

Listrik Dinamis - Sejauh ini mungkin ada diantara kita yang belum tahu tentang "Listrik Dinamis?" Namun tak perlu berkecil hati, karena di era sekarang sangat mudah untuk mencari informasi apa saja, buktinya Anda menemukan situs Srugul ini. Tentu Anda tidak secara kebetulan tiba-tiba berada di situs ini bukan? Kami yakin demikian adanya.

Bisa jadi beberapa waktu lalu Anda mengetik kata 'Listrik Dinamis' di google dan menemukan situs ini berada di urutan atas pencarian Anda. Untuk itu kami ucapakan selamat datang di situs poin100. blogspot. com yang merupakan situs yang berisi berbagai informasi terkait pendidikan, pengetahuan, materi pelajaran, tips n trik, tutorial dan banyak lagi lainnya. Nah kami sudah merangkum informasi terkait Listrik Dinamis, yuk langsung disimak saja.

Pembahasan Lengkap Listrik Dinamis

Pernahkah terbesit di pikiran bahwa saat Anda menggunakan barang-barang elektronik seperti setrika, atau mainan mobil seperti tamiya bagaimana barang tersebut bisa bekerja?

Itu merupakan salah satu pemanfaatan listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hari. Apakah listrik dinamis itu? bagaimana cara kerjanya? mari kita bahas lengkap pengertian, rumus, beserta contoh soal listrik dinamis.

Pengertian Listrik Dinamis

Listrik dinamis adalah listrik yang berubah-ubah atau bisa bergerak dan sering disebut dengan arus listrik.

Arus listrik ini berasal dari aliran elektron yang mengalir terus-menerus dari kutub negatif menuju kutub positif, dari potensial tinggi menuju potensial rendah dari sumber beda potensial (tegangan).

Benda dengan muatan listrik positif lebih banyak mempunyai potensial yang lebih tinggi, sedangkan benda dengan muatan negatif lebih banyak mempunyai potensial lebih rendah.

Nah, dua tempat yang memiliki beda potensial bisa menyebabkan munculnya arus listrik. Dengan catatan keduanya dihubungkan dengan suatu penghantar. Beda potensial biasa ditanyakan sebagai tegangan.

Baca juga: Listrik Statis

Arus listrik terbagi menjadi 2 jenis yaitu arus AC (bolak-balik) dan DC (searah), umumnya arus listrik melewati kawat penghantar tiap satuan waktu, untuk jumlah arus listrik yang mengalir dalam waktu tertentu disebut kuat arus listrik (i).

Kuat arus yang masuk pada rangkaian bercabang akan sama dengan kuat arus yang keluar, sedangkan di rangkaian seri kuat arus akan terus sama di setiap ujung hambatan, semua itu sesuai dengan Hukum Kirchoff.

Semakin besar sumber tegangan, semakin besar pula arus yang akan mengalir. Sedangkan jika hambatan diperbesar, itu akan membuat aliran arus berkurang. Seperti yang dijelaskan di Hukum Ohm.

Pengertian Listrik Dinamis

Gambar diatas dikatan A lebih berpontensial lebih tinggi daripada B, Arus listrik terjadi berasal dari A menuju ke B, terjadi karena adanya usaha penyeimbangan potensial antara A dan B.

Arus listrik seakan-akan berupa arus muatan positif, dari potensial tinggi ke rendah. Faktanya muatan listrik positif tidak bisa berpindah, melainkan negatif (elektron) yang bisa. Berikut ini YukSinau.id sajikan rumus listrik dinamis.

Rumus Listrik Dinamis

Rumus Kuat Arus Listrik (I)
Arus listrik terjadi jika ada perpindahan elektron seperti uraian diatas. Kedua benda bermuatan, jika dihubungkan dengan penghantar akan menghasilkan arus listrik.
Kuat arus listrik disimbolkan dengan huruf I, memiliki satuan Ampere (A), rumusnya:

I = Q / t

Keterangan:
  • I = kuat arus listrik (A)
  • Q = jumlah muatan listrik (Coulomb)
  • t = selang waktu (s)
Rumus Beda Potensial atau Sumber Tegangan (V)
Berdasarkan uraian diatas, arus listrik mempunyai definisi banyaknya elektron yang berpindah dalam waktu tertentu.
Perbedaan potensial akan menyebabkan perpindahan elektron, banyaknya energi listrik yang dibutuhkan untuk mengalirkan setiap muatan listrik dari ujung penghantar disebut tegangan listrik atau beda potensial.
Sumber tegangan atau beda potensial mempunyai simbol V, dengan satuan Volt. Secara matematik mempunyai rumus:

V = W / Q

Keterangan:
  • V = beda potensia atau sumber tegangan listrik (Volt)
  • W = energi (Joule)
  • Q = muatan (Coulomb)
Rumus hambatan listrik (R)
Hambatan atau resistor disimbolkan dengan R, dengan satuan ohm, mempunyai rumus:

R = ρ . l / A

Keterangan:

  • R = hambatan listrik (ohm)
  • ρ = hambatan jenis (ohm.mm2/m)
  • A = luas penampang kawat (m2)
Rumus hukum ohm
Hukum ohm merupakan hukum yang menghubungkan antara kuat arus listrik, beda potensial, dan hambatan. Dengan rumus:

I = V / R atau R = V / I, atau V = I . R

Keterangan simbolnya baca pada keterangan simbol rumus sebelumnya.
Baca juga: Hukum Archimedes

Contoh Soal Listrik Dinamis

1. Kuat arus di dalam sepotong kawat penghantar adalah 10 A. Berapa menit waktu yang diperlukan oleh muatan sebesar 9.600 C untuk mengalir melalui penampang tersebut?
Jawaban:

Diketahui:

I = 10 A

Q = 9.600 C

Ditanyakan:

t…?

Penyelesaian:
I = Q / t
t = Q / I = 9.600 C / 10 A = 960 s atau 16 menit.
2. Sepotong kawat dihubungkan pada beda potensial 12 V. Jika kuat arus yang melalui kawat tersebut 4 A, berapakah hambatan kawat tersebut?
Jawaban:

Diketahui:

V = 12 Volt
I = 4 A
Ditanyakatan:
R….?
Penyelesaian:
I = V / R
R = V / I = 12 V / 4 A = 3 Ohm.
Itulah pembahasan lengkap mengenai listrik dinamis, semoga dengan artikel ini Anda jadi mengerti tentang pengertian listrik dinamis, rumus, beserta memahami contoh soal listrik dinamis. Semoga bermanfaat.

The post Listrik Dinamis appeared first on Tuliskan.

ARTIKEL PILIHAN PEMBACA :
Memuat...

Itulah tadi ulasan tentang °Listrik Dinamis - Srugul yang dapat kami sampaikan untuk Anda semuanya. Semoga saja uraian diatas dapat membawa manfaat untuk sobat pembaca semuanya. Tak lupa kami ucapkan banyak terima kasih karena sudah mengunjungi situs srugul. blogspot. com dan membaca ulasan diatas hingga selesai. Sampai jumpa di postingan selanjutnya.

Post a Comment for "°Listrik Dinamis - Srugul"